Penyakit Hawar Daun pada Daun Awar Awar
GEJALA PENYAKIT
daun awar awar |
Pada kondisi lembab, gejala awal muncul pada bagian atas daun.
Mulanya berbentuk bercak kecil berwarna coklat sampai hijau tua, atau seperti
spot yang dikelilingi halo kuning ( semacam jaringan berwarna kuning atau hijau
muda mengelilingi bercak). Bercak membesar dengan cepat, membentuk bercak besar
berwarna kecoklatan. Kalau cuaca mendukung, bercak-bercak ini dapat merusak
daun dalam waktu seminggu.
PENYEBAB DAN PENYEBARAN PENYAKIT
daun awar awar |
Patogen atau penyebabnya adalah jamur Phytophthora
colocaseae. Spora patogen mampu bertahan di tanah berbulan-bulan lamanya .
Artinya dia akan bisa “menunggu” saat tepat kapan ada tanaman talas lagi.
Tanpa disadari, kita juga bisa ‘membantu’ penyebarannya.
Misalnya sepatu yang kita pakai dari lahan yang terinfeksi, bisa tertempel
tanah yang mengandung spora ini. Tanah yang menempel ke sepatu bisa terbawa
jauh dari daerah endemik dan jatuh ke daerah lain. Karena spora ini bisa hidup
di tanah. Spora berkembang biak pesat di tempat baru, dan bila ada tanaman
talas, bisa menginfeksi kembali.
P. colocaseae juga mudah tertular melalui
percikan air. Bila curah hujan turun tepat kena bagian daun yang terinfeksi,
spora patogen akan terikut bersama air ke daun berikutnya. Daun sehat akan
terinfeksi spora yang berasal dari aliran air dari daun di atasnya. Demikian
seterusnya sampai air yang mengandung spora itu masuk ke tanah, ikut air
irigasi dan berpindah jauh dari lokasi awal.
Spora yang ada di tanah juga bisa menginfeksi umbi talas. Umbi
bisa membusuk dan tidak berkembang sempurna.
#tugaspakantonmuhibuddinMHPT2017
#tugaspakantonmuhibuddinMHPT2017
Komentar
Posting Komentar